Usung Konsep Baru, Geliat Wisata di Yogya Mulai Bangkit Kembali

Yogyakarta (Bisnis Syariah) – Sejak pandemi mulai melanda dunia, jutaan lapangan pekerjaan mendadak banyak yang tutup dan menimbulkan goncangan sosial dan politik. Termasuk di Indonesia, pukulan hebat dari virus Covid-19 asal Wuhan, China merontokkan pelaku wisata di berbagai daerah.

Tremasuk Yogyakarta yang selama ini mengandalkan kunjungan wisata dari dalam dan luar negeri. Supaya bertahan, awal 2021 sejumlah pelaku wisata mulai berbenah diri dan mencoba mengkrabkan diri di tengah-tengah penyebaran virus Covid-19 yang belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir.

Salah satunya, dengan menawarkan konsep cerdas berwisata dengan nyaman, aman tanpa takut tertular virus Covid-19. Menurut pelaku wisata Jogja, Mutiara Sinta, pihaknya sedang menawarkan konsep Berkemah di Bukit Teletubbies dengan view Candi Prambanan yang menawan dan gugusan pemandangan alam yang sangat indah.

Baca Lainnya :

• Buka Tour Hagia Shopia, Travel Ini Sediakan Hotel deket Masjid 0
• Hadir di Munas Perdana, Kemenag : Semoga Bisa Memberikan Kemajuan Industri Wisata Halal0
• Inilah Perbedaan Destinasi Halal dengan Produk Halal0
• Dihadiri Pejabat Pemerintah, Deklarasi Tour Leader Muslim Ukir Sejarah0
• Inilah Nama-nama Negara yang Tak Memerlukan Prosedur Karantina0

“Bukit Teletubbies ini terletak di Dusun Sengir, Sumberharjo, Prambanan, Sleman, Yogyakarta. Dan dengan konsep ini kami berusaha menggeliatkan industri wisata dengan edukasi nyata. Learning by doing. Pemahaman kami bahwa mengajarkan bersenang senang dengan cara baru tidak cukup dengan campaign campaign, tapi dengan aksi nyata. Sehingga kami merintis event ini,” beber wanita ramah yang akrab disapa Tata ini ketika dihubungi melalui whatsapp, Senin siang, (08/02/2021).

Lanjut dia, banyak aktivitas simulasi tour new normal yang diselenggarakan oleh rekan-rekan sejawat di industri wisata hanya terkonsentrasi pada tour saja. “Sementara kami menyentuh element lain, seperti komunitas pecinta alam, adventure dan back pack. Ditambah, event ini sekaligus sebagai rintisan edukasi masyarakat sekitar, untuk mau berjuang bersama membangkitkan gairah wisata,” ujarnya lagi.

Hal yang sama juga disampaikan oleh pelaku wisata senior di Yogyakarta, Sulasmono, yang berharap industri wisata bisa segera pulih kembali. (rio/tata)